Berorganisasi dengan kerjasama yang solid, kenapa tidak...

PR ke 7
Tema : Team Works
Bismillah...

Saya tidak pintar dalam merangkai kata. Semua  saya torehkan dengan sederhana. Masih terus belajar untuk menjadi bisa. Inilah untaian kata tentang tema di hari ini menuju deadline yang beranjak larut.

Ketika kita memutuskan ikut andil dalam sebuah organisasi, pasti membutuhkan anggota tim. Baik itu ketua, wakil, sekertaris dan anggota lainnya. Sebuah organisasi tidak bisa berjalan sendiri tanpa kekompakan tim. Sebuah organisasi ibarat sebuah tubuh yang tak bisa melakukan apapun tanpa tangan, kaki dan otak juga tanpa penglihatan, pendengaran dan rasa. Sebuah organisasi butuh kerjasama, mendukung satu sama lain, segala macam kegiatan tidak akan sukses apabila tidak ada rasa saling menghargai dalam tim.



Saya berulang kali berkecimpung dalam beberapa macam organisiasi, dari sekedar anggota sampai menjadi ketua. Banyak sekali batu sandungan dalam berorganisasi. Ketika kita berbeda pendapat, kita harus meninggalkan ego masing-masing. Tidak bisa kita menganggap diri paling benar, karena kita harus mendengarkan saran dan kritik dari seluruh anggota begitupun sebaliknya. Sebuah kerjasama yang baik harus di landasi komunikasi yang baik, saling bantu tanpa ada iri "itu kerjaan kamu dan ini kerjaan saya." Begitu juga dalam memutuskan harus ada musyawarah demi mufakat. Saling menghargai adalah wajib.

Terkadang Teori jauh lebih mudah, prakteknya jauh lebih sulit. Seringkali dalam berorganisasi kita akan bentrok atau adu argumentasi dengan orang lain.Ketika ego mulai keluar dan masing-masing tidak mau kalah maka tak ada lagi kesempatan untuk berdamai yang mengakibatkan pecah kongsi bahkan bubar jalan. Ketika kita bersikap sportif belum tentu lawan argumentasi kita bersikap hal yang sama. Seringkali ada beberapa obrolan miring mematahkan semangat dengan berbicara negatif atau bersikap adu domba. Berpikir positif jauh lebih indah. Jika kita terpengaruh, semua hal yang kita kerjakan menjadi sia-sia dan hancur berantakan. Menghargai keputusan orang lain adalah mutlak.

Pada intinya, ketika kita terjun berorganisasi kita diwajibkan untuk ringan tangan, ringan kaki untuk satu arti dan tujuan. Jangan mendengarkan ocehan miring, tetap fokus dan libatkan seluruh anggota tim. walaupun didalam kubu anggota ada yang tidak setuju atau tidak suka tetap libatkan mereka. Tak semua orang mempunyai cara pandang yang sama. Karena itulah indahnya perbedaan. Tanpa perbedaan kita tidak belajar untuk berkembang dan menjadi maju. Dengan perbedaan kita saling melengkapi dan saling mengisi agar tercapai semua tujuan. Tetap Semangat, bekerja sama, fokus, pantang menyerah, berpikir positif, saling menghargai, mendukung satu dengan lainnya.


Linda Trinovita,
#10 hari ngeblog